Kompetisi tersebut diselenggarakan di kecamatan Ujung Bulu, kabupaten Bulukumba dan berlangsung sejak 14 sampai 18 Maret 2023.
Ketua panitia pelaksana Andi Ashadi memaparkan, sebanyak 134 orang peserta yang berasal dari desa dan kelurahan se-Kabupaten Bulukumba.
Pelaksanaannya berlangsung di Mesjid Agung yang berada di wilayah Kelurahan Loka dan Masjid Al-Muawwanah yang masuk wilayah Kelurahan Terang Terang.
"Ada 10 cabang olahraga yang dilombakan dalam kegiatan bergengsi tingkat kabupaten ini," jelasnya.
Andi Ashadi, merunutkan lomba-lomba tersebut, diantaranya, Hafalan Alqur'an 1 juz putra putri, Hafalan Alqur'an 5 juz putra putri, Hafalan Alqur'an 10 juz putra putri, Hafalan Alqur'an 20 juz putra putri, Hafalan Alqur'an 30 juz putra putri, Tilawah Alqur'an golongan anak-anak putra putri, Tilawah Alqur'an golongan dewasa putra putri.
Selain itu lanjutnya, ada juga lomba Tafsir Bahasa Arab putra putri, Hafalan 100 hadits dan sanad, Hafalan 500 hadits dan sanad.
"Untuk sumber dana kegiatan ini berasal dari APBD dan BAZNAS Kab Bulukumba," pungkasnya.
Menanggapi itu, Ketua BAZNAS Kab Bulukumba, Kamaruddin mengatakan kegiatan keagamaan ini adalah salah satu sarana untuk mempererat silaturahmi, semangat persaudaraan dan kerukunan antar sesama.
"Kami bersama pemerintah Kabupaten Bulukumba selalu berupaya bersinergi dalam mensupport kegiatan ini. Tentu atas segala keberkahan Zakat Infak dan Sedekah yang dikelola BAZNAS," ucapnya dalam sambutan.
Kamaruddin menjelaskan, pada ajang STQH ke VII tahun 2023 ini, BAZNAS Bulukumba mengeluarkan dana sebesar 134 juta untuk mendukung acara tersebut. Mulai dari acara pembukaan sampai pada acara penutupan.
Pada acara pembukaan, BAZNAS mensupport 10 Khafilah Kecamatan dengan anggaran 30 juta masing-masing kecamatan mendapat 3 juta. Selain itu, BAZNAS memberikan support biaya pembinaan kepada masing-masing pemenang dengan total 78 juta. Dan, kepada juara umum dihadiahkan uang tunai sebesar 5 juta.
"Semoga para pemenang pada kegiatan STQH ini dapat memberikan yang terbaik untuk ajang selanjutnya ditingkat provinsi," harap Kamaruddin.
Baca juga: Banjir Makassar, PWNU LAZISNU Bantu Evakuasi Warga
Pada kesempatan yang sama, Wakil Bupati Bulukumba A Edy Manaf menyampaikan ucapan terima kasihnya kepada segenap pemerintah kecamatan ujung bulu yang telah menjadi tuan rumah, juga kepada seluruh stakeholder yang terlibat aktif mensukseskan acara ini.
Selain itu, Edy Manaf juga mengucapkan terima kasih kepada seluruh masyarakat kabupaten bulukumba khususnya para ASN yang telah berzakat melalui BAZNAS Kab Bulukumba. Sehingga menurutnya, semua elemen masyarakat bisa mendapatkan keberkahan dari zakat tersebut.
"Suksesnya kegiatan STQH ini merupakan bentuk supporting anggaran yang dijembatani oleh BAZNAS Kabupaten Bulukumba, yang dikelola dengan baik," katanya.
Pada kesempatan itu pula, Edy Manaf menjelaskan terkait Peraturan Daerah (Perda) keagamaan di kabupaten Bulukumba yang telah dikenal di seluruh Indonesia. Ia berharap semoga dengan kegiatan ini, semakin banyak kegiatan-kegiatan keagamaan yang terlaksana di Kabupaten Bulukumba.
"Ini merupakan momentum yang membentuk kesadaran kita dalam meningkatkan segala bentuk program keagamaan di Kabupaten Bulukumba," jelas Edy (sapaannya).
Turut hadir Kepala Kantor Kementrian Agama Kab. Bulukumba, Muhammad Yunus. Ia sangat mengapresiasi sumbangsih dana yang disalurkan BAZNAS Kab. Bulukumba untuk penyelenggaraan STQH tingkat kabupaten ini.
"Ini luar biasa, saya ucapkan apresiasi yang setinggi-tingginya kepada BAZNAS yang telah mensupport dimulai dari pembukaan sampai penutupan bahkan pembinaan untuk para pemenang," ucapnya.
Menurutnya, STQH ke VII suatu berkah untuk semua yang terlibat atas Zakat Infak dan Sedekah yang ada di Kabupaten Bulukumba.
"Setelah ini, para pemenang akan kembali diberikan training dan lagi lagi akan difasilitasi oleh BAZNAS Kabupaten Bulukumba," tutupnya.
Citizen: Kurnia K.
Editor: Muarbi
0 Komentar
Beri komentar masukan/saran yang bersifat membangun