Kenangan Tak Bertepi

PUISI, SABDATA.ID – Bila duka menjadi suka
Bila lara menjadi riang
Bila sukar menjadi senang
Lantas untuk apa dikau meragu?

Sajak kesunyian malam mengelilingi kabut
Tabir kepalsuan menutupi mata hati
Kisah pilu tak lagi mengetuk relung kalbu
Ada apa dengan dirimu?

Entah apa yang terjadi
Hingga hanya kenangan buruk yang membekas
Tak ayal kebencian kembali membuncah
Bukankah ini bentuk ketidakadilan?

Janji manis sering terucap
Acap kali semanis madu
Namun menyayat jiwa
Belenggu ini harus dibebaskan

Benarkah keadilan itu nyata?
Lantas apakah kemerdekaan memang nyata wujudnya?
Ah, sudahlah jangan terbelenggu terlalu jauh dalam kubangan rasa
Tak apa jika belum bisa melupa

Mari bersama-sama menuju kesuksesan
Bersama membangun negeri
Menjadi tameng yang kuat bagi diri sendiri
Untuk menuju hal yang lebih baik

Kenangan tak bertepi
Sepertinya halnya kubangan lumpur yang harus ditutup
Namun tak dilupakan
Untuk menjadi evaluasi diri

Bebaskan dirimu dari belenggu hati


Baca juga: Puisi, "Nyanyian Tunas Muda" Oleh: Endah Nur Setyaningsih







Penulis: Endah Nur Setyaningsih

Posting Komentar

0 Komentar