Baksos HMJ Perbankan Syariah UIN Alauddin: Implementasi Tridarma Perguruan

MAHASISWA, SABDATA.ID – Dalam semangat kepedulian dan kebersamaan, Himpunan Mahasiswa Jurusan Perbankan Syariah melalui kepanitiaan dari angkatan 2022 mahasiswa perbankan syariah (Nawasena) mengadakan kegiatan bakti sosial (Baksos) di desa kanrung, kec. Sinjai tengah, kabupaten sinjai, (24-30/7/2023). 

Kegiatan tersebut bertujuan sebagai bentuk pengimplementasian tridarma perguruan tinggi negeri yaitu pengabdian. Dimana dalam kegiatan ini dilaksanakan selama 7 hari dengan tema langkah kecil membangun kepedulian demi kebersamaan masyarakat caile.

Selain beberapa kegiatan sosial seperti mengajar kebsekolah, kegiatan keagamaan, pelatihan bakat dan minat, penyuluhan perbankan syariah dan diakhiri dengan ramah tamah.

Kegiatan bakti sosial ini berhasil menarik perhatian dan partisipasi mulai dari seluruh elemen mahasiswa perbankan syariah (dosen, mahasiswa perbankan dari berbagai angkatan, sampai alumni) selain itu beberapa relawan, anggota komunitas, serta donatur yang berkontribusi untuk membantu mewujudkan acara ini menjadi sukses.

Dalam kegiatan ini, berbagai program dan kegiatan telah diselenggarakan untuk membantu memenuhi kebutuhan masyarakat yang membutuhkan.

Salah satu program unggulan dari kegiatan bakti sosial ini adalah:

Penyuluhan perbankan syariah: dalam kegiatan ini HMJ PBS menghadirkan langsung ketua jurusan perbankan syariah dan juga beberapa dosen untuk memberikan beberapa materi mendasar terkait perbankan syariah serta memberikan pemahaman terhadap masyarakat caile.

Baca juga: Raynor: Angkatan ke-4 KPPM Gelar Baksos di Desa Tibona

Mengajar kesekolah: panitia melakukan kegiatan pengajaran hal hal mendasar terkait keagaamaan, keuangan syariah, sampai pengetahuan umum yang dilaksanakan di PAUD dan juga Sekolah Dasar.

Pembenahan desa: semua elemen terlibat dalam membuat plan jalan, membuat pagar untuk daerah yang tidak terawat, membersihkan lapangan, sampai membantu warga dalam membuat pagar.

Kegiatan Edukasi dan Pelatihan: Para relawan memberikan waktu dan ilmu mereka untuk memberikan pelatihan-pelatihan berguna bagi anak anak. Beberapa edukasi dan pelatihan yang dimaksud seperti melatih menari, vokal, berpuisi, gerak jalan, dll.

Gotong royong: kegiatan ini dilaksanakan secara bersama sama dengan masyarakat desa caile. Seperti memungut sampah bersama dan membenahi beberapa tempat didesa secara bersama sama.

Ramah tamah: kegiatan ini merupakan kegiatan puncak dari seluruh rangkaian kegiatan bakti sosial yang diadakan. Isi kegiatan ini berupa penampilan dari masyarakat caile yang telah dilatih sebelumnya melalui kegiatan minat dan bakat.

Beberapa penyampaian dari ketua panitia, ketua umum perbankan syariah dan juga kepala dusun.

Ketua umum HMJ Perbankan Syariah Yahya Nur

“Menyatakan apresiasi dan rasa terima kasih yang mendalam kepada seluruh relawan, donatur, serta pihak-pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan bakti sosial ini. Semangat gotong royong dan kepedulian ini diharapkan dapat terus berlanjut untuk menciptakan masyarakat yang lebih baik dan titik mula dari pengimplementasian dari keuangan syariah," tutur Yahya Nur.

Sementara itu, ketua panitia Ashabul menyatakan bentuk apresiasinya.

"(Kami) memberikan apresiasi terhadap masyarakat caile karena menerima dan memberikan respon yang sangat baik dalam seluruh rangkaian kegiatan yang dilaksanakan," nyata Ashabul.

"Semoga kegiatan bakti sosial ini dapat memberikan inspirasi bagi masyarakat luas untuk lebih peduli dan turut berpartisipasi dalam membantu mereka yang membutuhkan. Semoga spirit kebaikan ini terus menyebar dan memberikan manfaat bagi lebih banyak orang di masa depan," sambungnya.



Citizen: Raihan Khan

Posting Komentar

0 Komentar