PUISI, SABDATA.ID – Presisi didikan hara yang berisik
Merusak marah dan garang menjadi cara
Runyam kemanusiaan rusak satu negara
Phinisi tetap berlayar sesuai awaknya
Setelah baret merah memanggil banyak nama
tidak mengeja
Melubangi satu per satu kepala keluarga
Maka di tanah, darah marah subur menjadi unsur juang
Kala mimpi masa buyut, pada sekiranya tidak ada lagi peluru
untuk menakuti
Pada rencana, semua pion bergerak bagai mentri
Lalu kita mengatakan, "Semuanya terkabul!",
maka pemuda hanya mengingat juang
tak bersiaga di medan.
Makassar, 2022
Penulis: Andi Fahrul Rozi
Editor: Amasa
0 Komentar
Beri komentar masukan/saran yang bersifat membangun