Presiden Putin Beri Peringatan "Hari Kiamat" ke Barat, Besok!

Presiden Putin Beri Peringatan "Hari Kiamat" ke Barat, Besok! 

SABDATA.ID – Memimpin perayaan ke-77 tahun kemenangan Uni Soviet terhadap Nazi Jerman, Presiden Rusia, Vladimir Putin rayakan kemenangan tersebut dengan akan memberi peringatan "hari kiamat" ke barat, besok, Senin (9/5/2022). 

Reuters menjelaskan, peringatan tersebut dengan bentuk penerbangan pesawat komando "Kiamat" andalan rusia, Ilyusin Il-80 pesawat yang mampu menerbangkan penumpang bila terjadi perang nuklir kedepannya. 

Baca juga: Tips Menulis Opini ala Sabdata

Baca juga: Cara beriklan Gratis di sabdatadotid, Cek Apa Saja Syaratnya

Hal ini demikian, merupakan simbol perlawanan terhadap sanksi dan isolasi barat sejak rusia melakukan invasi ke ukraina.

Presiden Rusia, akan melakukan komunikasi di Lapangan Merah, depan para pasukan (parade), tank, roket, dan senjata rudal Balistik antar benua. 

Menurut informasi, ada 11.000 bala tentara yang akan mengikuti defile melewati Lapangan Merah.

Pesawat Ilyisin Il-80, menurut informasi ialah pesawat yang dirancang untuk menjadi pusat komando jelajah presiden Rusia. 

Olehnya itu, pesawat ini dilengkapi dengan berbagai kecanggihan dan keamanan yang cukup baik. Tampil sebagai pesawat berteknologi tinggi dengan desain spesifik rahasia negara Rusia. 

Baca juga: Ukraina Kembali Tenggelamkan Kapal Perang Rusia, Ini Videonya 

Baca juga: PBB Mencapai Konsensus tentang Ukraina untuk Pertama Kali 

Pemimpin Kremlin (69), sudah berulang kali menyebut, perang di ukraina sama seperti tantangan yang didapati oleh Uni Soviet ketika Nazi Adolf Hitler melakukan serangan di tahun 1941.

"Upaya untuk menenangkan agresor pada malam Perang Patriotio Hebat ternyata merupakan kesalahan yang merugikan rakyat kita," tegas Putin (24/2) saat menjelaskan tentang operasi militer khusus di Ukraina. 

"Kita tidak akan membuat kesalahan itu untuk kedua kalinya, kita tidak berhak." sambungnya. 

Vladimir Putin juga menjelaskan, perang di Ukraina merupakan pertempuran yang dilakukannya sebagai bentuk melindungi penutur bahasa Rusia di sana. 

Ia pun menambahkan, pertempuran tersebut juga sebagai bentuk agar menjaga (stabilisasi) ancaman AS kepada Rusia atas perluasan NATO. 

Sisi lain, Ukraina dan Barat menolak pernyataan tentang fasisme sebagai omong kosong dan menyebut Putin mengumumkan perang agresi yang tidak punya alasan. 

Penulis: Abdullah

Note: Diolah dari Putin Kirimkan Peringatan 'Hari Kiamat' ke Barat di Pawai Hari Kemenangan Besok